Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom (Kiri Bawah) Ketika membuka seminar Nasional Prodi Pendidikan Biologi unpas. Foto lain (Kanan Bawah) Dekan FKIP Unpas Dr. H. Dadang Mulyana, M.Si. (kanan) dan Ketua Prodi Pend. Biologi Dr. H. Uus Toharudin, M.Pd memberikan sertifikat kepada peserta peserta yang mengikuti seminar nasional. serta foto ainnya (atas) para pemateri pada seminar nasional.

MEDIA UNPAS::. Prodi pendidikan Biologi FKIP Unpas bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Unpas, mengadakan Seminar Nasional, pada hari Selasa 3 April 2018, di Aula Dr. Djundjunan, lantai 5 Kampus Pascasarjana Unpas, Jalan Sumatra No. 41 Bandung.

Seminar dibuka oleh Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom., dihadiri oleh Dekan FKIP Dr. H. Dadang Mulyana, M.Si. para Wakil Dekan FKIP, Ketua dan Sekretaris Prodi Pendidikan Biologi, para dosen dan mahasiswa FKIP.

Pemateri pada seminar terdiri dari Direktur Pembelajaran Kemristek Dikti, Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, MP., Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dr. H. Ahmad Hadadi, M.Si., Guru Besar UPI, Prof. Dr. Phl. Ari Widodo, Guru Besar FKIP Unpas, Prof. Dr. Toto Sutarto G.U, M.Pd.

Materi yang dibahas yaitu “Meningkatkan Kemampuan Pedagogical Content Knowledge (PCK)”, disampaikan oleh Prof. Dr. Phil. Ari Widodo, M.Pd.; “Orientasi Keterampilan Abad 21 dalam Pembelajaran untuk Tenaga Pendidik” disampaikan Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, MP.; “Kebijakan Profesionalisme Guru” disampaikan oleh Dr. H. Ahmad Hadadi, M.Si.; dan “Pendidikan Karakter Melalui Pedagogical Content Knowledge (PCK)” disampaikan oleh Prof. Toto Sutarto Gani Utari, M.Pd.

“Kami menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi atas kerjasamanya dalam pelaksanaan seminar berbagi ilmu dengan Dirjen Dikti, Dinas Pendidikan Jawa Barat, serta guru besar UPI dan Unpas,” ucap Rektor Unpas Prof. Eddy Jusuf.

Acara ini merupakan masukan dan pembelajaran bagi rekan-rekan di dunia pendidikan yang mengusung tema “Penguatan Pedagogical Content Knowledge (PCK) Guru untuk Menciptakan Generasi Emas yang Berkarakter”. Tema ini relevan sekali dengan perkembangan teknologi digital yang akhir-akhir ini memasuki revolusi tahap ke 4. Era evolusi digital menuntut kita untuk selalu adabtif. Kalau tidak bisa mengikuti perkembangan, guru maupun dosen akan keduluan oleh mahaiswa. Karena itu, tema ini tepat sekali untuk dilaksanakan,” ucap Rektor Unpas.

Selanjutnya Prof. Eddy Jusuf mengatakan, menurut ahli kebijakan publik, keunggulan adalah integrasi konteks dengan konten, bagaimana mengintegrasikan antara konteks dan content, bagaimana guru atau dosen dapat memadukan konteks dan konten. Seminar penguatan PCK merupakan sebuah pembelajaran bagi guru bagaimana mendapatkan bahan-bahan ajar, agar guru jangan sampai kalah  atau didahului oleh mahasiswa. Tentu masalah-masalah yang kita hadapi adalah masalah lama yang selalu baru.

“Kami senang sekali. Alhamdulillah Unpas punya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. In Sya Allah tanggal 16 dan 17 April 2018 unpas akan menjadi host pada acara yang terkait dengan penyelenggaraan pembekalan dosen maupun guru. Kita pernah menjadi penyelenggara sertifikasi dosen sehingga dari pengalaman itu Unpas menjadi host pelatihan atau workshop pekerti,” ucap Prof. Eddy Jusuf.

“Bagi guru atau dosen yang bukan dari LPTK, kegiatan ini merupakan sebuah refresing meskipun di masing-masing LPTK para dosen sudah mendapatkan materi tersebut.” Imbuhnya lagi.***

---

---