Dini Riani menyampaikan paparannya pada Sidang Terbuka Promosi Doktor Ilmu Manajemen di Pascasarjana Unpas, Senin 5 Maret 2018.*

unpas.ac.id :: Kepemimpinan kepala sekolah di Sekolah Menengah Umum Negeri se-Bandung Raya berada pada kategori kurang baik menuju baik. Adapun dimensi tertinggi adalah dimensi sebagai edukator, sedangkan dimensi terendah adalah sebagai motivator. Kesimpulan tersebut didukung oleh  hasil wawancara dengan expert judgment, yang menyatakan bahwa kemampuan dan peran kepemimpinan kepala sekolah masih belum optimal.

Demikian antara lain kesimpulan yang disusun Dini Riani pada disertasinya berjudul “Kajian Kinerja Guru Melalui Budaya Organisasi Sekolah, Motivasi Kerja Guru dan Kompetensi Guru sebagai Dampak dari Kepemimpinan Kepala Sekolah” yang diuji pada Sidang Terbuka pada hari Senin 5 Maret 2018, di Kampus V Unpas, Jalan Sumatra 41, Bandung. Sidang Promosi Doktor  Ilmu Manajemen itu dipimpin Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom. Adapun para pengujinya terdiri dari Prof. Dr. H.M. Didi Turmudzi, M.Si., Prof. Dr. H. Iman Sudirman, DEA, Prof. Dr. H. Sidik Priadana, MS., Prof. Dr. H. Azhar Affandi, SE., M.Sc., Dr. H. Yusuf Arifin, S.Si., MM dan Dr. Hj. Erni Rusyani, SE., MM.

Dini (lahir di Bandung, 20 Agustus 1977) adalah dosen di FKIP Universitas Pasundan (Unpas), Sekretaris Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Unpas yang  juga menjabat Wakasek Bidang Humas & Prakerin SMK Pasundan 3 Cimahi. Jabatan lainnya antara lain sebagai General Manager BMT Citra Pasundan.

Pada kegiatan formal yang diselenggarakan Unpas, Dini yang putri sulung Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan Prof. Dr. H.M. Didi Turmudzi, M.Si. ini kerap tampil sebagai pembawa acara. Memang, itulah salah satu kepiawaian yang kini ditekuninya.

Penelitian yang dilakukannya meliputi SMA dan SMK yang berada di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi, yang dianggap sebagai barometer sentra pendidikan di Jawa Barat. Jika dilihat dari populasinya, jumlah guru di lokasi tersebut sebanyak 2.980 orang. Adapun yang dijadikan sampel sebanyak 400 orang.

Secara teoritis, manfaat dari penelitian yang dilakukannya ini adalah sebagai sumbangan  pengembangan ilmu manajemen, khususnya manajemen SDM di bidang pendidikan. Selain itu, juga sebagai kontrol teori manajemen SDM, teori perilaku organisasi, khususnya dalam aspek kepemimpinan, budaya organisasi, motivasi, dan kinerja SDM.

Ditegaskannya pula bahwa hasil penelitiannya itu dapat digunakan sebagai rujukan dan perbandingan bagi peneliti lain dalam melakukan penelitian lanjutan yang berkaitan dengan kepemimpinan, serta kaitannya dengan budaya organisasi, motivasi, dan kinerja SDM.

Sedangkan untuk yang bersifat praktis, selain dapat dijadikan sumbangan pemikiran bagi Dinas Pendidikan, juga dapat dijadikan tolok ukur bagi para pimpinan sekolah dalam upaya meningkatkan kinerja guru yang pda gilirannya akan berdampak pada pencapaian kinerja sekolah.

Terkait dengan kesimpulan pada disertasinya, Dini menegaskan bahwa budaya organisasi di sekolah yang ditelitinya berada pada kategori lemah menuju kuat. Yang menempati posisi dimensi tertinggi adalah keteguhan dan fokus organisasi pada visi dan misi, sedangkan  dimensi terendah adalah partisipasi dalam pengambilan keputusan.

Tentang motivasi kerja guru, menurut kesimpulan Dini, berada pada kategori rendah menuju tinggi. Adapun dimensi tertinggi adalah dimensi kebutuhan berprestasi, dan dimensi terendah adalah kebutuhan kekuasaan. Kompetensi guru berada pada kategori rendah menuju tinggi. Adapun dimensi tertinggi adalah dimensi kompetensi pedagogik, dan dimensi terendah adalah kompetensi profesional.

Untuk keperluan menulis disertasinya itu, Dini dibimbing oleh Prof. Dr. H.M. Sidik Priadana, MS dan Prof. Dr. H. Azhar Affandi, SE, M.Sc. Dini berhasil mempertahankan apa yang dia tulis dengan pemaparan sebagai mana mestinya. Setelah tim penguji bersidang, akhirnya Dini dinyatakan lulus dengan perolehan nilai 3,73.

Dini yang istri Letkol Heru Wishnu Manunggal, Sp.An., M.Kes. ini sepenuhnya menyelesaikan pendidikan di Bandung yakni SD YWKA 3, kemudian SMPN 1, dan SMA Angkasa. Tahun 1995, ia masuk ke Fakultas Ekonomi Unpas, yang diselesaikannya empat tahun kemudian Magister Manajemen Unpas (2006-2008) dan terakhir Dini mengambil Program Doktor Ilmu Manajemen Unpas.

Dalam berorganisasi, Dini menjadi Ketua IKA SMPN 1 Bandung, serta Ketua Majlis Ta’lim Ramah Bandung, hingga saat ini.***

---

---